Kids Army

Tentang Anak-Anak
Dalam Matius 18: 14 - Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki supaya seorangpun dari anak-anak ini hilang.

     Menurut penelitian mengatakan bahwa sekitar 85% jumlah Hamba Tuhan didunia ini pernah mengikuti sekolah minggu, untuk itu jika kita saat ini mendedikasikan hidupnya sebagai seorang guru sekolah minggu berbahagialah, karena kita tidak tau anak-anak tersebut sewaktu besarnya menjadi apa, setidaknya kita telah mengenalkan mereka kepada Tuhan serta menanamkan kebenaran sewaktu dia masih kecil lagi.
     Anak-anak itu ibarat kertas putih yang masih kosong dan mudah dibentuk, jika kita terlebih dahulu menemukan mereka maka mereka akan menjadi seseorang yang berkarakter baik, jika yang menemukan adalah preman maka besarnya akan berwatak keras. Jadi janganlah pernah lelah untuk memberikan mereka waktu yang terbaik kita, berdoa buat mereka, mengenali mereka satu persatu, dan kunjungi mereka. 
      Potensi seorang anak sangat besar dilihat dari segi umur, jadi jika kita mengajari mereka dengan benar maka mereka akan memimpin bangsa, memimpin kota, memimpin keluarga nantinya dengan takut akan Tuhan. Untuk dapat melayani mereka adalah dengan cara mengerti mereka, kita tahu waktu yang mereka miliki untuk saat ini adalah waktu bermain, oleh karena itu perlunya kreatifitas seorang guru sekolah minggu dalam mendidik mereka.
     Dalam begitu besar potensi yang mereka miliki akan ada juga ancaman yang besar pula, didalam 1 Petrus 5: 8 dikatakan bahwa "Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya. Ada banyak kasus yang dialami anak-anak kecil, seperti kasus pedofilia, bullying, dan kekerasan dalam rumah tangga yang dialami oleh anak-anak kecil ini. oleh karena itu peran dari seorang guru sekolah minggu penting, janganlah lagi kita mengajari mereka dengan tidak sungguh-sungguh. curahkan perhatian kita kepada mereka seperti kita melayani Kristus.

Tentang Guru Sekolah Minggu.
Pelayanan Guru sekolah minggu biasanya tidak kelihatan (Invisible) tetapi penting. Peran dan Fungsi kita adalah seperti pada pasal 2 Timotius 2 : 3 - Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus. 
Sebuah ilustrasi tentang KOPASSUS ( Komando Pasukan Khusus) merupakan tentara yang special, mereka tidak selalu muncul di permukaan, melainkan mereka invisible, mereka mampu menyamar sebagai tukang bakso, tukan sol sepatu, karena mereka ahli dalam hal tersebut.
Untuk bisa menjadi seperti Kopassus perlu latihan yang khusus, serta adanya perubahan diri dan ketaatan karena sewaktu masuk kedalam mereka digunduli yang artinya mereka semua statusnya sama.
Efesus 6: 11 Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis; 
Kita harus mulai disiplinkan diri, jangan lagi telat sewaktu ditugaskan melayani mereka, persiapkan bahan-bahan Firman jauh-jauh hari sebelumnya, buatlah peragaan yang mampu buat mereka mengerti tentang Alkitab. hal ini hanya bisa dilakukan jika kita disiplin waktu.
Lakukan puasa karena hal itu bertujuan supaya daging kita lemah dan Roh kita kuat. Allah itu adalah Roh, jadi supaya kita bisa masuk ke frekuensinya Tuhan kita harus menguatkan roh kita.
Ulangan 28: 13 - TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia.
Untuk dapat dipakai Tuhan kita harus setia, harus mendengarkan dan melakukan Firman Tuhan, Jika kita pelayanan pagi usahakan kita ibadah disore harinya supaya kita tetap kuat.
ingat tujuan dari pada ibadah adalah Hidup yang diubahkan.
Ibrani 13: 7 - Ingatlah akan pemimpin-pemimpin kamu, yang telah menyampaikan firman Allah kepadamu. Perhatikanlah akhir hidup mereka dan contohlah iman mereka.
Kita harus berhati-hati dalam melakukan aktifitas di dunia maya seperti facebook, atau sewaktu membuat status karena kita ini pemimpin yang menjadi contoh hidup bagi mereka, jadi mulai sekarang berhenti membuat pernyataan-pernyataan bodoh. 
Setiap memberikan materi khotbah harus yang dihidupi oleh kita. atau setiap apa yang kita khotbah harus kita hidupi (Integritas). Jangan ada lagi yang berpikiran bahwa anak-anak tersebut yang membutuhkan kita, tidak ada kita maka pelayanannya berantakan.
Kita harus menderita/ bayar harga, upgrade diri kita usahakan belajar gitar atau musik dikarenakan anak-anak sangat senang ada musik, tingkatkan skill mengajar, pelajari hal-hal baru yang dapat membuat anak senang, miliki daya tahan (endurance), kuasai diri anda, bisa mengatasi semua keadaan, jadilah champion, serta jangan menyerah.

Dikhotbahkan oleh Bapak Pedro - Elijah Ministry di Gedung HOG tanggal 08 Januari 2015 jam 07.00 - 09.30 Malam




Comments

Popular posts from this blog

Kunci Menghancurkan Penghalang Janji Tuhan!

Mengenal Roh, Tubuh dan Jiwa Manusia

Tipe Kepribadian Melalui Test DISC