Sewaktu Segala Sesuatu Tidak Sesuai Rencana

Kalau Tuhan Mau lakukan sesuatu, Tuhan pasti sampaikan dahulu kepada nabiNya. supaya apabila sesuatu terjadi dan orang-orang tidak mengatakan bahwa itu suatu kebetulan.

Ketika Tuhan tidak menjawab/melakukan seperti apa yang kita harapkan.
Setiap kita punya mimpi/ harapan, tapi bagaimana apa yang kita harapkan tidak terjadi, atau bagaimana kita pikir bahwa ini dari Tuhan dan ditengah jalan kita gagal. Hal ini dapat membuat kita kecewa dengan Tuhan, Hari ini, apa reaksi kita sewaktu hal yang tidak kita harapkan terjadi, apakah kita marah? kita kecewa atau kita pasrah?

Atau Saudara tetap percaya bahwa Tuhan tetap buka jalan dan kehidupan rohanimu semakin dalam dan matang.

Suatu ketika ada seseorang berdoa, berdoa, berdoa, dan kemudian ada saudara dan temannya bilang mana jawaban doanya, kami tidak melihat apa yang kamu dapatkan terkabul, memangnya kamu mendapatkan apa? dan seseorang yang berdoa tadi mengatakan memang aku tidak mendapatkan apa-apa malahan aku kehilangan banyak hal; emosi ku mulai hilang, kemarahan, kesombongan telah hilang karena aku mendekatkan diri kepada Tuhan.

Jika hal ini terjadi sama saudara, ketika Tuhan tidak menjawab doamu apa reaksimu?
Dalam alkitab Habakuk 1
Nabi Tuhan namanya Habakuk mengeluhkan hal ini, berapa lama Tuhan?
Daud dalam Mazmur 13:2
Daud juga mengeluhkannya, berapa lama terjadi terobosan, berapa lama?
Ada seorang guru yang punya mimpi dari kecil, suatu hari aku ingin kebulan dan itu menjadi mimpi yang terus menerus, singkat cerita doanya terkabul karena pada waktu itu America sedang mencari 7 guru untuk di kirimkan kebulan, guru ini masuk pada setiap penyisihannya, sampai pada waktu final guru tersebut tersisih dan dia menjadi kecewa dan marah, bahkan dalam doanya dia terusa mengatakan kepada Tuhan mengapa bukan aku!

Pada hari yang ditentukan semua orang melihat detik-detik peluncuran pesawat challenger 51. Guru tersebut juga ada pada hari tersebut, dia sedang menunggu dan melihat teman-temannya dengan pakaian astronot masuk kepesawat tersebut. Pertanyaannya kepada Tuhan masih sama mengapa bukan aku Tuhan.

Pada saat peluncuran dan detik 71 pesawat tersebut meledak, dia terkejut dan mengatakan bahwa dirinya tidak terpilih karena Tuhan memiliki alasan lain yang Tuhan berikan kepada aku. aku telah menang karena aku kalah.

Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, jangan bersandar pada pengertianmu sendiri akuilah Dia dalam segala tingkah lakumu.

Kita sering bersandar dengan pengertian kita sendiri walaupun kita anak Tuhan kita masih melakukan sesuatu seperti orang yang tidak kenal Tuhan, segala sesuatu kita ukur dengan pengertian kita sendiri.
Ada sesuatu yang Tuhan kerjakan dan hal ini tidak dapat kita mengerti.

Suatu hari Daud mengajak semua laki-laki berperang, dan sewaktu pulang dari berperang anak, istri mereka di tawan. Maka menangislah mereka sampai tidak kuat menangis, tetapi masalah tidak berhenti sampai disitu saja, tadinya orang yang membanggakan Daud tetapi mereka sekarang menyalahkan Daud.

Setiap ada kejadian kalau kita tidak melihat Tuhan maka kita selalu mencari kambing hitam, kita akan salahkan siapa saja yang bisa kita salahkan. 
Pada waktu itu mereka salahkan Daud.

Daud sangat terjepit dan rakyat hendak melempari dia dengan batu, seluruh rakyat telah pedih hati tetapi daud menguatkan kepercayaannya kepada Tuhan Allah. Disaat-saat yang seperti itu tindakan Daud menguatkan kepercayaanNya kepada Tuhan.

Seandainya Tuhan tidak jawab apa yang kita harapkan, bukan marah tetapi harusnya menguatkan kepercayaan kita kepada Tuhan karena banyak hal yang tidak kita lihat karena kita lihat didepan/ masalah saja, tetapi Tuhan melihat segala sesuatunya.

Tuhan Yesus juga pernah mengalami hal ini, sewaktu Dia memasuki Yerusalem dengan keledai bagaimana orang-orang memuji Dia dengan mengatakan Hosana diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan. Tetapi orang yang sama juga yang mengatakan salibkan Dia! Salibkan Dia!

Pada waktu malam sebelum dia mau disalibkan, Dia mengetahuinya. Tuhan menyerahkan diriNya kepada Bapa ditaman Getsemani. Dia membawa segala sesuatu yang terjadi kepada kehendak Bapa.
Ketika Tuhan tidak menjawab apa yang kita mau? Daud menguatkan kepercayaannya kepada Tuhan, Tuhan Yesus menyerahkan semuanya kedalam tangan Bapa.

Wahyu12 "Aku adalah Alfa dan Omega" aku ada diawal dan diakhir. Tuhan tau akhirnya dimana. Jika kita tahu bahwa Tuhan mengetahui semuanya kita tidak perlu kuatir. Orang mengatakan ini jaman yang berat, yang susah, Tuhan tahu.

Orang-orang yang menantikan Tuhan akan mendapatkan kekuatan baru, mereka seumpama rajawali yang terbang naik.

Bagaimana menantikan Tuhan:
1. Percaya pada Tuhan
2. Nantikanlah Tuhan untuk mendapatkan kekuatan baru (pertukaran) dan seperti rajawali yang Naik. Fokus pada Tuhan dan berharap padaNya, tidak jauh dari Tuhan
Sampai Berapa lama kita menantikan Tuhan: Sampai kita tahu dan betul betul mengenal Dia.
Tuhan memberkati!

Dikhotbahkan oleh Pdt. Erwin Wijaya di Gereja House of Glory DC Mall.
GBI Windsor Square Office
Windsor Square Blok A/45-46, Jodoh
Batam 29444
Indonesia
Telp : +62 778 - 433577
Email : admin@houseofglory.id
Selasa - Jumat

Popular posts from this blog

Perbedaan Suara Allah dan Suara Iblis/ Setan

Kunci Menghancurkan Penghalang Janji Tuhan!

Tipe Kepribadian Melalui Test DISC