Dasar-dasar Pujian Penyembahan

Sorga adalah kediaman-Nya, disana doa, pujian dan penyembahan menjadi kehidupan yang tidak henti-hentinya dinaikkan bagi sang Raja. Segala kelimpahan yang kekal ada disorga. Allah sangat merindukan "dibumi seperti disorga" terjadi. Oleh karenanya dihadapan-Nya, serta menyukakan hati-Nya terjadi kembali atas gereja-Nya. Sekarang waktunya kita menggenapi janji Allah agar "dibumi seperti disorga" terjadi.
Amos 9:11 (TB) "Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh; Aku akan menutup pecahan dindingnya, dan akan mendirikan kembali reruntuhannya, Aku akan membangunnya kembali seperti dizaman dahulu kala,
Yohanes 4:23-24 Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikan. Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.

I. Pujian
1. Definisi 
- Ekspresi yang bersumber dari kedalaman hati kita dengan maksud untuk memperkenalkan/ memperkatakan kualitas/ perbuatan yang Ia (Tuhan) lakukan kepada kita.
- Merupakan ungkapan syukur kita atas kasih dan kebaikanNya.
2. Ekspresi/ Cara dalam memuji Tuhan dapat dilakukan dengan:
a. Menggunakan suara/ mulut (Mazmur 51:17)
- Berkata - kata (Mazmur 23:6; 145:17)
- Menyanyi (Keluaran 15:1)
- Berseru/ berteriak/ bersorak (Matius 21:9, 15)
b. Menggunakan Tangan
- Mengangkat tangan (Keluaran 17:8-16; Mazmur 28:2; 88:10)
- Memainkan alat musik (1 Tawarikh 16:4; 6, 37; Mazmur 92:2-4; 150:3-5)
- Bertepuk tangan (Yesaya 55:12; Mazmur 98:8; 47:2)
c. Menggunakan anggota tubuh lainnya
- Berdiri (1 Raja-raja 8:22-23; 1 Tawarikh 23:30; Mazmur 134:1)
- Bersujud (Mazmur 5:8; Daniel 6:11; Nehemia 8:7)
- Menari/ melompat (Mazmur 30:12; Keluaran 15:20-21)
d. Beberapa ekspresi lainnya
- Tertawa (Mazmur 126:2)
- Menangis (Nehemia 8:10-11)
- Berdiam diri (Pengkhotbah 3:76; Mazmur 46:11)

II. Penyembahan
1. Definisi
- Pengakuan kita akan kepribadian-Nya (atribut-atribut-Nya), yang dihasilkan oleh adanya hubungan kasih yang bergairah dengan-Nya (Matius 16:15
- Dua orang kekasih yang saling memberi respon dengan sikap penuh kesediaan & ketaatan untuk menanggapi keinginan-Nya (Kejadian 26:8)
2. Istilah dalam penyembahan
- Shachah (Ibrani) Sujud tersungkur untuk menghormatiNya, merendahkan diri, berlutut dengan dahi menyentuh tanah (dalam PL)
- Latreuo (Yunani) Sikap sebagai seorang hamba yang dengan penuh kesungguhan & kesetiaan rela melayani Dia (dalam PB)
- Proskuneo (Yunani) Mencium (seperti anjing mencium & menjilat tangan tuannya), merupakan sikap penghormatan/ penundukan diri & pemujaan kepada-Nya (Yohanes 4:23-24, dalam Perjanjian Baru)

III. Prinsip dalam memuji dan menyembah Tuhan
1. Lahir dari hidup seorang penyembah (Yohanes 4:23-24)
2. Dipersembahkan dalam roh & kebenaran (Yohanes 4:23-24; Yohanes 3:6)
3. Dipersembahkan dalam kekudusan (Matius 5:8; Roma 12:1-2; Mazmur 24:3-4)
4. Dipersembahkan dengan kerendahan hati (Matius 18:1-5, Amsal 3:34; Amsal 15:33)
5. Menghadirkan Allah (Mazmur 22:4)

IV. Beberapa dasar mengapa kita harus memuji & menyembah Tuhan
1. Perintah Allah (1 Tawarikh 16:29; Mazmur 22:24; Filipi 2:9-11)
2. Allah layak menerima sembah & puji (Mazmur 48:2; Wahyu 4:11)
3. Kita diciptakan dengan tujuan untuk memuji & menyembah Dia (Yesaya 43:21; Yeremia 13:11; 1 Petrus 2:9)
4. Pujian & penyembahan merupakan bagian yang tak terpisahkan untuk kita masuk dalam hadirat-Nya (Mazmur 100:4; Yesaya 60:18; Yesaya 62:10; Mazmur 22:4)
5. Mengubah kita serupa dengan pribadi-Nya yang kita puji dan kita sembah (Mazmur 115:8)

V. Dampak Pujian dan Penyembahan yang Benar
1. Dampak ke dalam diri kita
- Membajak hati kita  (Hosea 10 & 1; Yoel 3:10)
- Membebaskan hati kita dari segala hambatan (Mazmur 24:7)
- Meningkatkan iman kita (Matius 28:17)
- Membuat kita semakin bertumbuh dalam kekudusan & pengenalan kita kepada-Nya (Mazmur 115)
- Mendorong kita untuk menerima hal-hal baru yang ia nyatakan (Yesaya 43:19)
- Melembutkan hati kita sehingga roh kita peka terhadap kegerakan-Nya.
2. Dampak ke luar
- Habitat Allah/ atmosif Allah dinyatakan
- Tuhan berbicara kepada umat-Nya (2 Samuel 23:1-2)
- Jiwa-jiwa ditarik kepada kemuliaan-Nya (Mazmur 40:4; Yohanes 12:32; Kisah Para Rasul 2: 46-47)
- Pekerjaan iblis dihancurkan (Mazmur 8:3)
- Mendatangkan Mukjizat ( Kisah Para Rasul 16:25-30)
- Mendatangkan hujan berkat ( Yehezkiel 34:26; Zakaria 14:17)



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kunci Menghancurkan Penghalang Janji Tuhan!

Image
Didalam kitab Yosua 6:1 mencatat “Dalam pada itu Yerikho telah menutup pintu gerbangnya; telah tertutup kota itu karena orang Israel; tidak ada orang keluar atau masuk. ” Didalam menjalani hidup kita di dunia ini, seringkali kita menghadapi masalah pribadi maupun masalah sosial. hal ini menjadi seperti penghalang (tembok) bagi kita untuk sukses. Ada yang kesuksesannya di halangi orang lain, Ada kesuksesan atau pencapaiannya yang ditunda-tunda dan tidak banyak dari kita menjadi lemah imannya dikarenakan penghalang (tembok) dalam kehidupan kita.  Yosua 6:1-27 mencatat proses runtuhnya tembok Yerikho tersebut. Perlu diketahui gambaran sekilas tentang Yerikho yang adalah merupakan kota benteng. Luasnya sekitar 4 ha (40.000 m2). Pada tahun 1931 seorang bernama John Garstang menemukan reruntuhan dari tembok Yerikho, dan dari penemuan itu dikatakan bahwa benteng Yerikho itu terdiri dari 2 lapis tembok. Tembok luar tebalnya 6 kaki (= 1,8 meter). Jarak antara tembok luar dan tembok dala
Read more

Perbedaan Suara Allah dan Suara Iblis/ Setan

Image
 Yakobus 3 : 10-17 Dalam hal kemuliaan suara Allah memuliakan nama Yesus sedangkan suara setan menjatuhkan nama Yesus . Dalam hal yang utama suara Allah membangun hubungan antara manusia dan Allah sedangkan suara setan merusak hubungan manusia dengan Allah . Dalam hal hubungan suara Allah membuat hati saudara dekat dengan Allah sedangkan suara setan membuat saudara jauh dari Allah . Dalam hal membangun suara Allah membangun dirimu dalam roh dan juga orang lain sedangkan suara setan membangun diri untuk berpusat pada diri sendiri (self center) . Dalam hal kesaksian dalam Roh kudus suara Allah memberi kedamaian dan ketenangan dalam roh sedangkan suara setan membuat saudara lelah, capek, cemas, dan tidak tenang . Dalam hal inspirasi suara Allah memberikan iman, kasih karunia, kekuatan, pemeliharaan, jaminan, dan kasih Allah sedangkan suara setan memberikan rasa ketakutan, keraguan, perseteruan, dusta, kepalsuan, kebimbangan . Dalam hal buah suara Allah memberikan kasih, sukac
Read more

Tipe Kepribadian Melalui Test DISC

Image
Dalam tes DISC tersebut membagi 4 tipe perilaku individu ketika berinteraksi dengan lingkungannya, yakni   Dominance, Influence , Steadiness  dan  Compliance .  Ini merupakan suatu konstruksi yang cukup kompleks, dan tidak mudah digambarkan dengan satu kata saja, tetapi dapat dikelompokkan sebagai unsur ketegasan (assertiveness), komunikasi (communication), kesabaran (patience) dan struktur (structure). DISC merupakan model perilaku yang membantu setiap manusia memahami“mengapa seseorang melakukan apa yang  dilakukannya”. Disamping itu dinamika dimensi  Dominance, Influencing, Steadiness , dan  Conscientiousness  pada setiap orang yang berbeda membentuk model DISC pribadi dan menggambarkan perilaku masing masing. Dominant . D Orang yang  Dominant   tinggi akan bersifat asertif (tegas) dan langsung. Biasa nya mereka sangat independen dan ambisius. Dalam pemecahan masalahnya, tipe dominan ini melakukan pendekatan yang aktif dan cepat menyelesaikan masalah. Mereka ini ora
Read more